Kisah Mengharukan, Ulama yang Dipenjara karena Hutang!!!....semoga bisa menjadi pelajran untuk kita semua,,,bantu SHARE/BAGIKAN agar yg lain tahu,..

04.26.00
Sebenarnya ini bukan hanya pelajaran masalah hutang serta kekuatan membayar. Tetapi pelajaran mengenai wara’ serta kejujuran yang dicontohkan oleh ulama.
kisah mengharukan
Cerita ini sungguh mengharukan serta wajar bila bikin kita menitikkan air mata, melihat keteguhan ulama memegang teguh nilai-nilai Islam yang didakwahkannya.

Ibnu Sirin. Tabi’in ini adalah ulama terkenal di Basyrah. Ia begitu dihormati karena kedalaman ilmunya dan dimuliakan karena kesungguhan ibadah dan pesona akhlaknya.

Ibnu Sirin juga begitu dihormati oleh beberapa pemimpin muslim waktu itu. Tetapi, ia begitu menjaga diri dari mereka. Ahli fikih itu tidak ingin berdekat-dekat penguasa, terlebih menikmati fasilitas dari mereka. Pernah pemimpin Ibnu Hubairah Al Fazari memberikannya hadiah 3. 000 dinar, Ibnu Sirin dengan tegas menolaknya.

Ibnu Sirin lebih pilih jalan berdagang untuk memperoleh rejeki yang halal. Tetapi satu insiden membuatnya hadapi cobaan berat.

Suatu hari ia membeli minyak seharga 40. 000 dinar dengan cara kredit. Saat memeriksa minyak yang dikirimkan padanya itu, Ibnu Sirin terkejut. Ia menjumpai suatu hal yang tidak ia senangi pada minyak itu yang bisa menodainya. Ibnu Sirik khawatir minyaknya rusak karena terkena najis.

“Jika saya jual minyak ini, saya bisa berdosa. Bila saya


kembalikan minyak ini pada pedagang, jadi ia pastinya akan menjualnya kembali pada beberapa orang serta saya dapat berdosa lantaran biarkan sesaat saya tahu minyak ini sudah rusak, ” kata Ibnu Sirin. Lalu ia menumpahkan semua minyak itu serta memikul hutang 40. 000 dinar.

Tibalah saat membayar. Sang yang memiliki minyak itu geram lantaran Ibnu Sirin tidak dapat melunasinya. Lalu ia menyampaikan Ibnu Sirin ke penguasa. Ulama kharismatik itu juga dimasukkan penjara.

“Wahai Syaikh, ” kata seseorang penjaga penjara yang tahu kedudukan Ibnu Sirin, “jika malam tiba pulanglah engkau ke rumahmu serta bermalamlah disana. Bila pagi mendekati, kembalilah kesini. Kerjakanlah demikian sampai engkau dibebaskan. ”

“Tidak! ” jawab Ibnu Sirin tegas. “Aku akan tidak lakukan hal semacam itu. Bila kulakukan itu, bermakna saya membantumu untuk lakukan pengkhianatan. ”

Satu hari terdengar berita Anas bin Malik meninggal dunia. Seorang datang menghadap Ibnu Hubairah Al Fazari menyampaikan kabar hal semacam itu seraya menyampaikan kalau sebelumnya Anas meninggal dunia, ia berwasiat supaya yang memandikannya yaitu Muhammad bin Sirin.

Ibnu Hubairah memberi izin Ibnu Sirin keluar dari penjara, tetapi Ibnu Sirin menampik walau ia begitu menginginkan bertakziyah pada teman dekat Nabi itu. “Aku akan tidak keluar sampai memperoleh izin dari yang memiliki minyak. Sebab saya ada disini atas kekeliruanku kepadanya. ”

Jadi mereka juga mendatangi yang memiliki minyak itu untuk memohon izin. Sesudah memperoleh izin dari yang memiliki minyak itu, barulah Ibnu Sirin ingin keluar untuk mengurusi jenazah Anas bin Malik. Usai masalah jenazah, Ibnu Sirin kembali pada penjara, bahkan juga tidak pernah singgah ke tempat tinggalnya.
Kisah Mengharukan, Ulama yang Dipenjara karena Hutang!!!....semoga bisa menjadi pelajran untuk kita semua,,,bantu SHARE/BAGIKAN agar yg lain tahu,..
Kisah Mengharukan, Ulama yang Dipenjara karena Hutang!!!....semoga bisa menjadi pelajran untuk kita semua,,,bantu SHARE/BAGIKAN agar yg lain tahu,.. 04.26.00, inspirasi
Comment disabled
Copyright ©2016 Informasi Loker by
Theme designed by trik - Published by Proyek-Template
Powered by Blogger
--> -->